Selasa, 27 Maret 2012

Tugas "Perekonomian Indonesia" tentang "Inflasi"


MAKALAH
PEREKONOMIAN INDONESIA
INFLASI












Nama             : Daud Raynaldo
Kelas              : 1EB19
NPM               : 21211754













Kata Pengantar

Pertama saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa atas bimbinganNya, saya dapat menyelesaikan tugas mata kuliah Perekonomian Indonesia ini. Dalam menyelesaikan tugas ini banyak rintangan yang dihadapi, namun dengan kemauan, kerja keras serta doa saya dapat menyelesaikan makalah ini. Dan saya memilih materi inflasi dari dua materi yang diberikan

Inflasi merupakan suatu kondisi ekonomi yang tidak baik. Dimana inflasi membawa kerugian bagi banyak orang baik konsumen maupun produsen bahkan suatu perekonomian suatu negara.

            Oleh karena itu, selain untuk membuat tugas ”softskill” yang dibrikan, saya membuat makalah tentang inflasi ini untuk lebih mengenalkan apa itu inflasi serta efeknya bagi masyarakat.

            Akhirnya, saya mengucapkan terima kasih pembaca. Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan dan berguna bagi pembaca.


Bekasi, Maret 2012


                                                                                                        Daud


























Daftar Isi

Kata Pengantar          
Daftar Isi                    
I.    Pendahuluan        
II.  Teori                     
III. Pembahasan         











































PENDAHULUAN


1. Latar Belakang
Inflasi merupakan gejala ekonomi yang sering terjadi. Inflasi sering timbul di dalam suatu berita, sehingga banyak orang yang mengenal istilah inflasi. Inflasi sendiri merupakan gejala ekonomi yang merugikan. Salah satu contohnya adalah bagi orang yang berpenghasilan tetap. Inflasi membuat penghasilan riil orang-orang yang  berpenghasilan tetap mengalami penurunan.Misalnya, jika sebelumnya orang dapat membeli 50kg beras dengan penghasilannya, setelah inflasi ia hanya dapat membeli 35kg beras dengan penghasilan dengan jumlah uang yang sama.
Selain konsumen yang berpenghasilan tetap, produsen pun mendapat dampak negative dari inflasi. Inflasi menyebabkan harga barang produksi naik, dengan begitu biaya produksi yang harus dikeluarkan mengalami peningkatan.

2. Rumusan Masalah
            - Apa pengertian inflasi
            - Apa saja penyebab-penyebab inflasi
            - Bagaimana cara mengatasi inflasi

3. Tujuan
            - Mengetahui pengerian inflasi
            - Mengetahui penyebab-penyebab inflasi
            - Mengetahui teori tentang cara mengatasi inflasi


























TEORI


A. Pengertian Inflasi

Inflasi adalah suatu kondisi dimana terjadi kemerosotan nilai uang karenya banyaknya uang yang beredar sehingga menyebabkan naiknya harga-harga barang. Inflasi merupakan gejala ekonomi yang tidak dapat dihilangkan secara tuntas. Usaha yang dilakukan hanya sebatas mengurangi dan mengendalikannya.

B. Penyebab Inflasi
           
a. Kenaikan permintaan
Inflasi seperti ini terjadi karena adanya kenaikan permintaan terhadap suatu jenis barang. Penigkatan permintaan ini disebabkan karena peningkatan belanja pemerintah, peningkatan permintaan barang untuk diekspor, dan peningkatan kebutuhan barang untuk kebutuhan swasta. Kenaikan permintaan ini menyebabkan harga naik karena penawaran tetap.
b. Kenaikan biaya produksi
Kenaikan biaya produksi terjadi karena kenaikan harga barang-barang baku. Kenaikan biaya produksi mengakibatkan kenaikan harga dan terjadilah inflasi.
c. Jumlah uang yang beredar bertambah
Jika jumlah barang tetap, sedangkan jumlah uang yang beredar meningkat maka akan menyebakan kenaikan harga barang. Penambahan jumlah barang dapat terjadi misalnya karena pemerintah memakai system anggaran defisit. Kekurangan anggaran ditutup dengan mencetak uang baru yang mengakibatkan harga-harga naik.

C. Cara Mengatasi Inflasi
            a. Kebijakan Moneter
Kebijakan moneter diambil dengan maksud untuk mengurangi jumlah uang yang beredar dalam masyarakat.
            b. Kebijakan Fiskal
Kebijakan fiscal yang diambil pemerintah dapat berbentuk menghemat pengeluaran Negara dan menaikan tarif pajak.
            c. Kebijakan Lain di Luar Kebijakan Moneter dan Fiskal
Kebijakan lain di luar kebijakan moneter dan fiskal antara lain dengan meningkatkan produksi dan menambah jumlah barang di pasar, serta menetapkan harga maksimum untuk beberapa jenis barang.










PEMBAHASAN

A. Contoh Kasus
            Berikut adalah contoh kasus ,engenain inflasi.
Kamis, 1 Maret 2012 | 19:48 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Setiap kenaikan harga bahan bakar minyak bersubsidi Rp 500 akan menyebabkan inflasi langsung 0,3 persen. Inflasi tak langsungnya satu sampai dua kali lipat inflasi langsung.    

Demikian disampaikan Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa Badan Pusat Statistik (BPS) Djamal menjawab pertanyaan wartawan, di Jakarta, Kamis (1/3). Perhitungan tersebut, menurut Djamal, adalah hasil simulasi yang dilakukan BPS. Asumsinya, kenaikan terjadi untuk seluruh kendaraan.    

”Jika kenaikan harga BBM tidak dikenakan untuk transportasi umum dan harga BBM untuk sektor industri sama dengan kenaikan harga yang baru nanti, dampak langsung secara matematik tidak ada. Dampak psikologis bagaimanapun akan ada, inflasinya  0,1 persen-,02 persen. Dampak tidak langsung ada,” kata Djamal.
Sumber referensi : Ekonomi untuk SMA dan MA kelas X, Alam S

B. Pembahasan
            Dari contoh berita diatas dapat disimpulkan bahwa inflasi merupakan jenis inflasi rendah karena tingkat inflasi tidak terlalu tinggi. Inflasi berdasarkan berita diatas merupakan jenis inflasi yang terjadi akibat kenaikan biaya  produksi. Harga BBM meningkat dan membuat harga-harga barang lain pun meningkat.
            BBM merupakan kebutuhan pokok saat ini, dimana hampir semua orang membutuhkan BBM. Mulai dari pengusaha, karyawan sampai rakyat biasa hampir semua membutuhkan BBM. BBM pun menjadi barang pokok dalam memproduksi suatu barang, sebagai contoh untuk mesin produksi, transportasi, distribusi barang dan lain-lain. Dengan begitu hal ini membuat harga barang-barang pun ikut naik dan terjadilah inflasi.





Sumber Referensi :
                   - KOMPAS
                   - Ekonomi untuk SMA dan MA kelas X, Alam S

Tidak ada komentar:

Posting Komentar